Generalisasi adalah penalaran induktif dengan
cara menarik kesimpulan secara umum berdasarkan sejumlah data. Jumlah data atau
peristiwa khusus yang dikemukakan harus cukup dan dapat mewakili
Contoh paragraf generalisasi :
Teori akuntansi berisi
keseluruuhan analisis dan komponennya yang menjadi sumber acuan untuk
menjelaskan dan memprediksi gejala atau peristiwa dalam akuntansi. Seperangkat
konsep, devinisi dan proposisi yang saling berkaitan secara sistematis yang
diajukan untuk menjelaskan dan memprediksi fenomena atau fakta. Seperangkatt
hipotesis yang berrsifat deskriptif sebagai hasil penelitian dengan
menggunakan metode ilmiah tertentu. Dengan demikian, status teori
akuntansi akan menjadi sains setara sengan pengertian teori dalam astronomi,
ekonomika, fisika, biologi, dsb.
Analogi adalah
penalaran induktif dengan membandingkan dua hal yang banyak persamaannya.
Berdasarkan persamaan kedua hal tersebut, Anda dapat menarik kesimpulan.
Contoh paragraf analogi :
Menghitung laporan
keuangan memang benar-benar harus fokus dan teliti, jika tidak kemungkinan
besar mendapatkan hasil yg tidak balance. Sama halnya dengan membuat masakan
dengan resep baru, apabila tidak pas dalam memilih bahan dan bumbu pasti akan
gagal. Maka harus mengulang dari awal lagi. Jadi fokuslah dalam mengerjakan
sesuatu hal yang sedang kamu kerjakan jika ingin mendapatkan hasil yg kamu
inginkan.
Paragraf
hubungan sebab akibat (hubungan kausal) adalah paragraf yang
dimulai dengan mengemukakan fakta khusus yang menjadi sebab, dan sampai pada
simpulan yang menjadi akibat.
Contoh paragraf sebab akibat :
Ada mahasiswa yang
salah dalam memilih jurusan dalam kuliahnya karena ikut-ikutan teman atau
asal dalam memilih jurusan. Akibatnya membuat dia tidak menggerti dan harus
belajar dari awal lagi dalam perkuliahan di jurusan tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar